Minggu, 16 April 2023

Orang Cenderung Fokus dengan Satu Kesalahan dan Menghilangkan Banyak Kebaikan

 



Ada seseorang yang Adzan Dzuhur pakai asholatu khairum minannaum yang harusnya buat adzan subuh.

Suara orang tersebut terdengar di seluruh kampung.

Orang-orang berdatangan ke Masjid, dengan maksud menegur dan tentu menyalahkan sang muadzin.

Jawabanya Muadzin ketika disalahkan orang sekampung : " Dari Dulu saya Adzan kalian tidak pernah datang ke Masjid untuk Sholat berjamaah, sekarang hanya karena salah Adzan Kalian semua berbondong-bondong ke Masjid ini, hanya untuk menegur saya" 

___________________________________________________


Seorang Guru menuliskan ini di papan tulis :

5 x 1 = 5

5 x 2 = 10

5 x 3 = 15

5 x 4 = 20

5 x 5 = 20

5 x 6 = 30

5 x 7 = 35

5 x 8 = 40

5 x 9 = 45

5 x 10 = 50

 

Setelah selesai menulis dia balik melihat murid-muridnya yang mulai tertawa menyadari ada sesuatu yang salah.

 

Guru itu pun bertanya, “Mengapa kalian terawa?”

 

Serentak para murid itu menjawab, “Yang nomor lima salaaaahhh, Buuu!". Lalu mereka tertawa bersama-sama.

 

Sejenak Guru itu menatap muridnya, sambil tersenyum ia menjelaskan, “Saya memang sengaja menulis seperti itu agar kalian bisa belajar sesuatu dari ini. Saya ingin kalian tahu bagaimana dunia ini memperlakukan kita. Kalian ‘kan sudah melihat bahwa saya juga menuliskan hal yang benar sebanyak sembilan kali, tetapi tak ada satu pun dari kalian yang memberi selamat. Kalian malah lebih cenderung menertawakan saya hanya untuk satu kesalahan.

 

Hidup ini jarang sekali mengapresiasi hal-hal  yang baik bahkan yang kita lakukan ribuan sekalipun. Hidup ini justru akan selalu mengkritisi kesalahan kita, bahkan sekecil apa pun yang kita perbuat.

 

Ketahuilah, orang lebih dikenal dari satu kesalahan yang ia perbuat, dibandingkan dengan seribu kebaikan yang ia lakukan. Semoga dari kesalahan ini kita bisa memperbaiki diri lebih baik.”



0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More