Pelajaran Dari Sirah Nabi Muhammad saw
Ketika kau kehilangan satu dari kedua orang tuamu
Ingatlah bahwa Sang Nabi telah kehilangan kedua orang tuanya sejak ia masih kecil
Ketika kau kehilangan satu dari anakmu
Ingatlah Sang Nabi kehilangan semua putra/inya dalam masa hidupnya kecuali Fatimah Zahra' as
Kamu punya hutang?
Sang Nabi meninggal sementara baju perangnya masih digadainya di tangan seorang yahudi
Kamu gelisah karena tidak cukup kebutuhan pokokmu?
Rumah Sang Nabi pernah tidak berasap berbulan-bulan
Kamu pernah terlantar di sebuah negeri?
Sang Nabi pernah diusir dari negerinya sendiri
Kamu pernah diancam?
Sang Nabi pernah diancam orang-orang yahudi dan musyrikin
Kamu pernah diganggu oleh tetanggamu?
Sang Nabi pernah diganggu oleh tetangga yahudinya namun tetap membezuknya di kala sang tetangga sakit
Kamu pernah dihina oleh seseorang?
Sang Nabi pernah dicaci, dihina bahkan disiram kotoran oleh musuh-musuhnya
Kamu pernah diboikot oleh orang-orang dekatmu?
Sang Nabi pernah diboikot oleh musyrikin Mekah selama tiga tahun lamanya
Kamu pernah merasa sedih dan berat beban hidupmu?
Nabi memikul beban dakwah yang sangat berat sepanjang hidupnya
Kamu pernah dibohongi dan ditolak oleh orang sekitarmu?
Sang Nabi pernah ditolak dan didustakan oleh kaumnya dan orang sekitarnya
Kamu pernah sakit gigi?
Sang Nabi pernah patah gigi taringnya dalam sebuah peperangan
Kamu pernah difitnah atas sesuatu yang kamu tidak lakukan?
Sang Nabi pernah difitnah sebagai penyihir dan orang gila
Kamu letih beribadah kepada Allah?
Sang Nabi sampai bengkak kedua kakinya karena ibadah yang panjang di hadapan Allah
Kamu pernah mengalami satu atau lebih dari musibah-musibah di atas
Ingatlah bahwa Sang Nabi pernah merasakan semua derita itu dalam hidupnya
Apakah dia cemas?
Tidak sama sekali. Dia menemukan kebahagiaannya selalu dalam kebersamaannya dengan Allah Swt.
“Hai Bilal! Hiburlah aku..” Kata Nabi setiap kali meminta Bilal mengumandangkan suara azan.
0 comments:
Posting Komentar